Bola, Reksi bek Real Madrid, Sergio Ramos (belakang) pada Leg 2
Babak Perempatfinal Copa del Rey 2016-2017, di Stadion Balaidos, Kamis
(26/1/2017) dini hari WIB. (AFP/Miguel Riopa)
Real
Madrid tersingkir dari Copa del Rey. Namun, bek sekaligus Kapten Real
Madrid Sergio Ramos justru
malah senang. Kenapa demikian?
RealMadrid ditahan imbang 2-2 oleh Celta Vigo pada pertandingan leg kedua
babak perempat final Copa del Rey di Stadion Balaidos, Rabu (25/1/2017) waktu
setempat. Hasil tersebut membuat tim asuhan Zinedine Zidane harus tersingkir,
setelah kalah agregat 2-3.
"Lebih baik tersingkir di babak awal daripada nanti. Sebab, di La Liga dan
Liga Champions masih banyak pertandingan besar. Saya percaya bahwa Zidane
bangga dengan pemainnya dan dia lebih memilih untuk kalah dengan cara
ini," kata Ramos di situs resmi klub.
Ramos mengakui memang ada rasa kekecewaan. Namun, ia mencoba mengambil sisi
positif dari kegagalan timnya.
"Kami kecewa di ruang ganti karena kami tersingkir dari kompetisi, tapi
terutama karena penampilan seperti itu. Kami harus bangkit secepat
mungkin."
"Hari ini adalah hari ketika kami harus bersatu dan berpikir tentang La
Liga dan Liga Champions untuk menjaga semangat kami. Ketika kami tersingkir
dari kompetisi, ini sulit dan tidak menyenangkan bagi pemain atau fans, tapi
kami akan terus memberikan semua dan menunjukkan sikap yang sama seperti
belajar dari kesalahan."
Cedera Bukan Alasan
Dalam laga itu, Real Madrid tak diperkuat beberapa pemain inti.
Mulai dari Pepe, Gareth Bale, James Rodriguez, Raphael Varane, Luka Modric dan
Marcelo. Namun, bagi Ramos, ini bukan alasan."Kami harus mengucapkan
selamat kepada Celta karena mereka lolos. Cedera bukan alasan. Kami
menghasilkan performa yang hebat dan sekarang kami harus bangkit," Ramos
menambahkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar